Sebanyak 30 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) mendapatkan layanan vaksinasi di Puskesmas Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (12/10). Layanan vaksinasi COVID-19 ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2021.

Soal ODGJ yang belum vaksin, kita akan koordinasikan agar mereka bisa divaksin

Pantauan di lapangan, satu per satu warga yang mengalami ODGJ divaksin di ruang layanan kesehatan jiwa, lantai dua Puskesmas Kecamatan Ciracas. Mereka datang dengan tenaga pendamping atau ditemani pihak keluarga. Usai divaksin para ODGJ mendapatkan bingkisan berisi pakaian layak pakai, tumbler, minuman segar kemasan botol dan makanan ringan.

Kepala Puskesmas Kecamatan Ciracas, Santayana Daulay mengatakan, ODGJ yang divaksin ini merupakan pasien yang rutin berobat di puskesmas. Selain pasien ODGJ pihaknya juga memvaksinasi para pendamping. Ada pun jenis vaksin yang digunakan adalah Pfizer dosis pertama. Sedangkan dosis kedua menyesuaikan jenis vaksin dosis pertama.

"Total ada 30 ODGJ dan tenaga pendampingnya yang divaksin hari ini, menggunakan vaksin jenis Pfizer," kata Santayana.

Karena ODGJ perlu perhatian khusus, jelas Santayana, tenaga kesehatan yang bertugas membujuk, menghibur dan memotivasi agar ODGJ mau divaksin.

"Khusus untuk ODGJ yang belum divaksin dan masih di rumah, kita akan koordinasi dengan kelurahan atau kecamatan agar dilakukan layanan vaksinasi jemput bola," lanjut Santayana.

Camat Ciracas, Mamad, mengapresiasi pihak puskesmas yang telah memfasilitasi vaksinasi untuk ODGJ di wilayahnya. Layanan vaksinasi ini sangat membantu percepatan capaian vaksinasi dan demi mewujudkan herd immunity.

"Soal ODGJ yang belum vaksin, kita akan koordinasikan agar mereka bisa divaksin," kata Mamad.

Menurutnya, saat ini capaian vaksinasi di Ciracas sudah mencapai 79 persen. Saat ini sudah masuk zona kuning dan diharapkan secepatnya masuk zona hijau. Karena itu, pihaknya terus menggencarkan layanan vaksinasi bagi warga.